Ingin Cas Mobil Listrik di Rumah? Ini Panduan Lengkapnya!

BintangSekolahIndonesia.com – Mobil listrik semakin populer di banyak negara seperti Indonesia karena hemat energi dan ramah lingkungan. Namun, salah satu tantangan utama bagi pemilik mobil listrik adalah memastikan ketersediaan infrastruktur pengisian daya di rumah. Menyiapkan sistem cas mobil listrik yang aman dan efisien bisa menjadi solusi praktis untuk kenyamanan sehari-hari.

Supaya proses pengisian daya berjalan optimal, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Mulai dari instalasi listrik yang sesuai hingga pemilihan perangkat pengisian yang tepat. Berikut ini akan dibahas secara lengkap panduan cas mobil listrik di rumah serta rekomendasi mobil listrik yang mudah diisi dayanya.

Panduan Cas Mobil Listrik di Rumah

Menyiapkan sistem pengisian daya mobil listrik di rumah tidak bisa dilakukan sembarangan. Berikut adalah delapan langkah penting yang harus diperhatikan:

1. Pastikan Kapasitas Listrik Rumah Memadai

Sebelum memasang stasiun pengisian daya di rumah, periksa kapasitas daya listrik yang tersedia. Mobil listrik membutuhkan daya yang cukup besar, biasanya mulai dari 3.500 watt hingga lebih dari 7.000 watt tergantung jenis pengisiannya. Jika kapasitas listrik rumah tidak mencukupi, pertimbangkan untuk meningkatkan daya ke PLN agar pengisian bisa berjalan lancar tanpa mengganggu penggunaan listrik lainnya.

Selain itu, pastikan instalasi listrik rumah sudah memiliki sistem grounding yang baik untuk mencegah risiko korsleting atau lonjakan tegangan yang bisa merusak perangkat pengisian maupun kendaraan.

2. Pilih Jenis Charger yang Tepat

Mobil listrik bisa diisi dayanya menggunakan beberapa jenis pengisian, mulai dari Level 1 hingga DC Fast Charging. Untuk penggunaan di rumah, Level 2 merupakan pilihan yang paling efisien karena menawarkan kecepatan pengisian yang lebih cepat dibandingkan colokan biasa. Charger Level 2 umumnya memiliki daya antara 7 kW hingga 22 kW yang mampu mengisi penuh mobil listrik dalam beberapa jam.

Memilih charger yang kompatibel dengan kendaraan juga penting. Sebaiknya gunakan charger yang direkomendasikan oleh pabrikan mobil agar kompatibilitas dan keamanannya terjamin.

3. Tentukan Lokasi Pengisian yang Aman

Pilih lokasi yang mudah diakses dan aman untuk memasang stasiun pengisian daya. Idealnya, charger dipasang di garasi tertutup atau area carport yang terlindungi dari hujan dan panas ekstrem. Pastikan area tersebut memiliki sirkulasi udara yang baik untuk mencegah panas berlebih selama pengisian daya berlangsung.

Pemasangan kabel juga harus diperhatikan. Gunakan kabel berkualitas tinggi yang mampu menangani arus listrik besar serta pastikan tidak ada risiko kabel terinjak atau terpapar cuaca yang bisa mengurangi keamanannya.

4. Gunakan Instalasi Listrik yang Sesuai Standar

Pemasangan charger untuk mobil listrik harus dilakukan oleh teknisi listrik bersertifikat. Instalasi yang tidak sesuai standar bisa menyebabkan risiko seperti korsleting atau kebakaran. 

Selain itu, pastikan rumah memiliki sistem pemutus arus (MCB) yang sesuai dengan kebutuhan charger agar keamanan tetap terjaga. Sebagian produsen mobil listrik juga menyediakan layanan pemasangan charger resmi yang bisa menjadi pilihan untuk memastikan instalasi dilakukan dengan benar.

5. Manfaatkan Fitur Smart Charging

Beberapa charger modern dilengkapi fitur smart charging yang memungkinkan pengisian daya lebih efisien. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menjadwalkan pengisian daya saat tarif listrik lebih murah, seperti di malam hari. 

Selain itu, smart charger bisa dihubungkan dengan aplikasi yang memberikan notifikasi tentang status pengisian daya secara real time. Memanfaatkan fitur ini tidak hanya membantu menghemat biaya listrik, tetapi juga dapat memperpanjang umur baterai kendaraan dengan menghindari pengisian daya berlebih.

6. Gunakan Sumber Energi Terbarukan

Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk menggunakan sumber energi terbarukan seperti panel surya untuk mengisi daya mobil listrik. Menggunakan energi matahari tidak hanya lebih ramah lingkungan tetapi juga bisa mengurangi biaya listrik jangka panjang.

Beberapa rumah di Indonesia sudah mulai mengadopsi sistem solar panel yang dapat menyuplai daya listrik untuk keperluan rumah tangga, termasuk pengisian mobil listrik. Ini bisa menjadi investasi jangka panjang yang menguntungkan.

7. Perhatikan Waktu Pengisian Daya

Setiap mobil listrik memiliki waktu pengisian daya yang berbeda tergantung pada kapasitas baterai dan jenis charger yang digunakan. Misalnya, pengisian dengan Level 2 bisa memakan waktu sekitar 4-8 jam, sedangkan DC Fast Charging bisa mengisi hingga 80% dalam waktu kurang dari satu jam. Mengetahui durasi pengisian daya yang optimal membantu pengguna merencanakan kapan harus mengisi daya agar kendaraan selalu siap digunakan tanpa menunggu terlalu lama.

8. Lakukan Perawatan Rutin

Supaya charger dan sistem listrik tetap dalam kondisi baik, lakukan pemeriksaan rutin. Periksa kondisi kabel, konektor, dan sistem keamanan listrik setidaknya setiap beberapa bulan. Jika ditemukan kerusakan atau kelainan seperti panas berlebih saat pengisian, segera hubungi teknisi untuk perbaikan. Selain itu, menjaga kebersihan konektor charger juga penting untuk memastikan proses pengisian daya berjalan maksimal tanpa hambatan.

Rekomendasi Mobil Listrik yang Mudah di Cas

Salah satu mobil listrik yang direkomendasikan untuk penggunaan harian adalah Wuling Cloud EV. Mobil ini menawarkan kemudahan pengisian daya dengan sistem baterai yang efisien serta kompatibel dengan berbagai jenis charger. Hadir dengan kapasitas baterai yang besar dan daya tempuh hingga 460 km, Wuling Cloud EV menjadi pilihan ideal untuk perjalanan jarak jauh maupun penggunaan di dalam kota.

Cloud EV juga dibekali teknologi baterai Lithium Ferro Phosphate (LFP) bersertifikasi IP67, sehingga memberikan keamanan lebih dalam penggunaan sehari-hari. Mobil ini juga mendukung pengisian daya cepat yang memungkinkan pengguna untuk mengisi daya dalam waktu lebih singkat dibandingkan model lainnya.

Selain itu, desain eksterior dan interiornya yang modern menambah kenyamanan saat berkendara. Hadir dengan fitur-fitur canggih seperti smart electric tailgate dan panel kontrol 15,6 inci, Wuling Cloud EV tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga menawarkan pengalaman berkendara yang premium.

Mengisi daya mobil listrik di rumah memerlukan persiapan yang matang agar prosesnya aman dan efisien. Melalui pemilihan charger yang tepat hingga memanfaatkan fitur smart charging, pengguna bisa menikmati pengalaman berkendara bebas emisi tanpa khawatir soal pengisian daya.

Bagi yang ingin beralih ke mobil listrik, Wuling Cloud EV adalah pilihan yang tepat. Bersama dengan teknologi baterai yang canggih, daya tempuh yang panjang, dan fitur modern, kendaraan ini menawarkan pengalaman berkendara yang nyaman dan praktis. Segera kunjungi situs resmi Wuling untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan nikmati keuntungan memiliki mobil listrik yang efisien!