Cek Traffic Website, Bintang Sekolah Indonesia – Pada zaman serba maju, website telah menjadi tempat umum yang sering didatangi banyak pengunjung. Website sendiri berarti laman yang ada di internet. Canggihnya, sekarang laman internet itu bisa mendatangkan untung melalui traffic. Cara mengecek traffic website pun harus diketahui.
Dalam perhitungan besar fee website, traffic adalah komponen utamanya. Semakin besar traffic maka semakin besar pula fee yang akan diterima, begitu pula sebaliknya. Untuk mengetahui seberapa banyak orang yang berkunjung ke website, maka berikut dipaparkan cara mengecek traffic yang ada:
1. Ubersuggest
Cara mengecek traffic website yang pertama adalah dengan layanan bernama Ubersuggest. Layanan ini memberikan banyak fitur yang bisa digunakan penggunanya. Website-nya sendiri memiliki interface yang sederhana, yang mana dapat dengan mudah membantu para pengguna. Web ini bisa dipakai secara gratis.
Tapi jika ingin menggunakannya secara profesional, Ubersuggest hadir pula dalam bentuk premium. Untuk dapat menggunakan web, pengguna hanya perlu memasukkan domain yang ingin dicek. Setelahnya pengguna dapat melihat overview dari domain tersebut selama 5 bulan ke belakang dalam opsi gratis.
Baca Juga: 6 Alat Yang Harus Dimiliki Agar Pemasar Internet Bekerja Lebih Efisien
2. Ahrefs
Tempat mengecek traffic ini lumayan terkenal di antara pemilik website. Bahkan Facebook maupun Netflix sekalipun juga menggunakan layanan dari situs ini. Situs Ahrefs ini memang diperuntukkan untuk menganalisa traffic secara lebih lanjut dengan fitur yang sangat lengkap.
Situs ini dapat membandingkan traffic dari kompetitor dengan traffic pengguna. Tak hanya itu, Ahrefs juga dapat memberitahu bagaimana datangnya traffic dari kompetitor. Ahrefs memiliki interface yang begitu ramah pengguna. Walaupun diperuntukkan untuk analisis yang lebih profesional, Ahrefs juga mudah digunakan.
3. Semrush
Salah satu cara mengecek traffic website yang lainnya ialah melalui web Semrush. Tools ini adalah tools SEO yang canggih. Dalam penggunaannya, Semrush menyuguhkan dua pilihan yaitu versi gratis maupun berbayar. Versi berbayar sendiri memiliki tools lebih lanjut mengenai SEO.
Versi berbayar ini dapat dinikmati secara gratis melalui free-trial. Free-trial berguna agar pengguna dapat memutuskan apakah Semrush sesuai kebutuhan mereka atau tidak. Namun jika ditinjau dari fitur versi gratis-nya saja yang lengkap, dapat dipastikan bahwa versi berbayarnya jauh lebih bagus.
4. SEO Review Tools
Selanjutnya ada SEO Review Tools yang hadir dengan banyak macam tools SEO, seperti namanya. Situs ini tentu saja bisa mengecek berapa banyak traffic dari suatu website. Untuk menggunakan tools ini pun tergolong mudah, pengguna hanya perlu memasukkan link lengkap websitenya.
Lebih hebatnya lagi, website ini bisa membandingkan traffic kompetitor dengan website yang pengguna punya. Dengan dapat memasukkan 10 link sekaligus dalam satu pengecekan, perbandingan pun dapat bisa dilakukan. Tools ini bersifat gratis dan menampilkan traffic organik serta traffic dari Adwords.
5. Siteprice
Tools yang satu ini dapat memberitahu pengguna berapa harga website yang pengguna punya. Tentu saja tools ini dapat menampilkan traffic website pengguna juga ranking website-nya. Pengguna tinggal memasukkan link saja dan semua informasi dapat diketahui.
Ada 3 buah matrik yang dapat menghitung traffic pengguna di Siteprice ini. Yang pertama ialah daily unique visitors, average time on site, dan kemudian daily pageviews.
Di masa dimana media sosial sangat berpengaruh besar, jelas sekali bahwa website menjadi hal yang sangat penting. Setelah mengetahui cara mengecek traffic website seperti yang dipaparkan di atas, maka sangat mungkin untuk meraup untung melalui website.
Tak hanya soal untung, hal ini juga dapat memotivasi pemilik website agar semakin semangat berkarya melalui website. Dengan isi website yang menarik dan pengaturan SEO yang pas, maka pasti traffic website akan ramai.