UBSI Bentuk Madrasah Digital, SUKABUMI – Hai Sobat Bintang!! Teknologi digital saat ini terus mengalami perkembangan yang semakin pesat di semua aspek kehidupan. Sehingga, hal ini mengharuskan kita memahami teknologi dengan cepat.
Melihat itu, Musyawarah Guru Teknologi Informasi dan Komunikasi (MGTIK) Madrasah Kabupaten Sukabumi bekerjasama dengan Universitas BSI Kampus Sukabumi. Mereka bekerjasama untuk mengadakan webinar nasional dengan tema ‘Madrasah Digital Melalui Implementasi Kurikulum Informatika’. Kegiatan UBSI Bentuk Madrasah Digital tersebut telah sukses dilaksanakan, Rabu (21/4/2021) secara daring melalui aplikasi zoom meeting.
Baca juga: UBSI Sukabumi Siap Gelar Workshop Penulisan Artikel
UBSI Bentuk Madrasah Digital
Acara yang berlangsung selama 3 jam ini menghadirkan narasumber yang ahli dibidangnya. Beliau adalah Widad Arifin selaku Pengawas Bina MGTIK Madrasah Kabupaten Sukabumi.
Pada kesempatan tersebut, dalam sambutannya beliau menyampaikan Madrasah Digital merupakan bukti konkrit bahwa dunia pendidikan pun merupakan bagian yang tidak ingin tertinggal dalam upaya mencerdaskan anak bangsa. Maka melalui kerjasama MGTIK Madrasah dengan Universitas BSI ini merupakan upaya dalam mempersiapkan generasi pemimpin yang siap bersaing di era revolusi industri.
Kemudian, narasumber kedua menghadirkan Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag RI. Beliau adalah Ahmad Umar sekaligus sebagai keynote speaker dalam acara ini.
Beliau pun menyambut baik kegiatan ini. Menurut beliau dengan webinar ini para guru harus bisa memanfaatkannya dengan baik agar menjadikan dirinya seorang guru yang berkualitas. Khususnnya di bidang IT, kemudian dengan IT Madrasah pun bisa mendunia.
“Budayakanlah madrasah digital sebagai perilaku hidup,”terang beliau.
Baca juga: Upaya UBSI Pontianak Dalam Tingkatkan Kemampuan Masyarakat
Dan pembicara ketiga yaitu salah seorang pakar dalam bidang Teknologi Informasi Richardus Eko Indrajit atau yang lebih dikenal sebagai Prof. Ekoji. Di samping itu juga hadir sebagai narasumber keempat Ketua Program Studi Ilmu Komputer Universitas BSI Kampus Sukabumi, Denny Pribadi.
Kegiatan ini menghadirkan 513 peserta dari berbagai kota di Indonesia. Acara webniar pun berlangsung secara meriah, terutama saat Prof. Ekoji memberikan contoh peran penting ilmu informatika sebuah cara berpikir kronologis yang berbasis sistem dan data.
“Multimedia saat ini bukan berbeda dengan multimedia masa lalu, dengan adanya blended learning menggunakan multimedia mempermudah pemahaman para siswa dalam mengerti setiap materi,” terang beliau.
Sementara itu Denny sebagai narasumber kedua menyampaikan materinya mengenai penggunaan framework Microsoft Sway. Sway sendiri dapat diakses di laman sway.office.com yang merupakan bawaan dari Microsoft dan dapat digunakan oleh guru dalam membuat materi. Sway merupakan bentuk dari pembelajaran digital yang mudah digunakan, baik dan murah.
“Kemauan belajar merupakan esensi dari perubahan itu sendiri. Serta adanya sikap saling membantu menjadi kunci keberhasilan pengembangan TIK”, ujar beliau.
Baca juga: UBSI Margonda Sukses Gelar Workshop Fotografi
Kegiatan yang didukung oleh LSP BSI, Incubator Center, M-Tryout, Millenianews.com, Bintang Sekolah dan juga BSI News ini diharapkan dapat bekerjasama kembali dengan para guru dalam mensukseskan kegiatan belajar mengajar dalam kondisi pandemi yang mengharuskan berdampingan dengan dunia digital dan mengembangkan teknologi.
kegiatan ini sangat bermanfaat dalam kondisi pandemi yang mengharuskan berdampingan dengan dunia digital dan mengembangkan teknologi yg semakin canggih..
bermanfaat banget kegiatannya
Semakin kesini semakin canggih yaa teknologi. Mantappp👍
udah canggih bgt skrg, mantaaap..
Wooow, ubsi keren 😎
Semua berbasis digital
Keren Madrasah Digital 👍🏻 Kalo Akumah Madrasah Untuk Anak² ku Kelak 😘
Smg semua guru bisa mendapatkan ilmu tentang IT agar bisa terus megikuti perkembangan teknologi..
Mantap
Terima kasih untuk kegiatan bermanfaat & beredukasi🙏